Wednesday, December 4, 2019
Bannerspanduk.com - Jika Kamu seorang lulusan dari jurusan Desain Grafis beberapa tahun yang lalu, kamu pasti pernah berpikir kalau Peluang Karir di bidang Desain Grafis itu sedikit terbatas. iut pemikiran yang tidak tepat. karena di jaman modern seperti sekarang Desainer Grafis sangat dibutuhkan dan seperti pemain kunci di industri Teknologi.
Peran Desainer Grafis sangat besar dibeberapa bidang, seperti Website, Aplikasi, dan produk - produk Online lainnya. Jadi jangan salah sangka jika peluang karir dibidang desain grafis ini sangat dibutuhkan di jaman milenial. Tapi didalam dunia kerja pasti ada banyak pesaing yang memiliki Skill yang tidak sedikit. yang kamu Butuhkan adalah memiliki keunggulan skill dari pesaing - pesaing lain supaya klien lebih memilih kamu dibanding pesaing lain.
10 Skill Desainer Grafis yang wajib kamu kuasai untuk Sukses
Untuk Kebanyakan Desainer dan Creative, menjadi Desainer Grafis adalah seperti Pekerjaan Impian, untuk seorang Desainer grafis yang hanya freelance saja di situs Fiver bisa mendapatkan $1000 atau kurang lebih 15 juta dalam 1 bulan, apalagi yang sudah sangat mahir dan senior dalam dunia desain grafis bisa mendapatkan lebih dari itu.
untuk bisa mendapatkan semua itu, kamu harus meningkatkan dan menguasai beberapa skill untuk bisa bersaing dengan desainer grafis lainnya. dibawah ini ada 10 skill yang harus kamu kuasai :
1. Design Software
Di Dalam Dunia Desain grafis ada beberapa software pengolah desain, diantaranya Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, InDesign dan CorelDraw. Minimal kamu bisa menguasai salah satu Software tersebut. dan Paling tidak kamu harus tahu cara kerja Adobe Photoshop. Kebanyakan Projek Desain mengharuskan kamu menguasai Software pengolah desain seperti Photoshop, jika kamu bisa menguasai lebih dari satu software desain, maka kamu akan memiliki nilai lebih jika ada projek desain.
2. UX Design
disini UX Design atau User Experience Design adalah bagaimana kita harus bisa meyakinkan klien terhadap desain kita, baiknya kita harus mengerti bagaimana psikologi klien.
3. UI Design
UI Design atau User Interface Design ini masih berkaitan dengan UX Design, tapi lebih fokus ke sebuah tampilan design dan bagaimana kita bisa mempengaruhi sebuah performa sebuah situs, UI Design ini lebih kompleks daripada UX Design, tapi seperti yang saya bilang diawal kalau keduanya berkaitan jadi kamu harus menguasai keduanya.
4. Coding Proccess
Tidak ada satupun perusahaan atau klien yang mengharuskan kamu untuk membuat sebuah desain website sendiri, kamu bisa berkolaborasi dengan orang lain yang menguasai Coding Proccess, jika kamu seorang desainer grafis kamu tidak perlu menguasai Coding, tapi kamu harus belajar bagaimana proses kerjanya, jika perlu kuasai ilmu Coding, di internet banyak Software dan Situs yang bisa kamu gunakan untuk menguasai Coding.
5. Responsive Design
Dalam 2 tahun terakhir, Angka pengguna Smartphone yang berseluncur di internet sudah melebihi yang menggunakan PC atau laptop, maka dari itu Seorang Desainer Grafis harus belajar apa itu Responsive Design.
6. Typography
Salah satu elemen terpenting dalam suatu desain adalah tipografi. Itu dapat membuat atau merusak desain kamu . Dengan ratusan opsi font yang Kamu inginkan, mudah untuk menerima proses seleksi begitu saja. Hindari melakukannya.
Font bukan hanya sebagai penanda cara mereka melihat sekilas. Ada banyak elemen teknis di balik setiap huruf. Sebagai seorang desainer grafis, kamu harus terbiasa dengan detail seperti kerning, ruang putih, pelacakan, pengukuran, dan banyak lagi. Saat kamu menguasai tipografi, kamu dapat dengan mudah memilih font yang sesuai dengan desain kamu . Menskalakan dan mengubah ukuran huruf tidak akan menjadi masalah juga.
7. Cetak
kamu tidak boleh mengabaikan pentingnya media cetak dalam industri desain. Ini adalah bagian dari desain yang tabah, kuat dan tidak akan pernah ketinggalan zaman. Sekalipun semua yang kamu lakukan adalah pekerjaan online, kamu harus belajar cara membuat desain yang benar untuk media fisik.
Mereka yang bekerja di media cetak sering memiliki pengalaman bertahun-tahun. Kunjungi rumah produksi cetak. Belajarlah dari mereka. Tanyakan kepada mereka tentang proses dan alat yang digunakan untuk mencetak. Pengalaman dan pelajaran yang kamu dapatkan dari cetak akan memperluas perspektif desain kamu .
8. Teori Warna
Seperti yang dinyatakan di atas, desain UX mensyaratkan memasuki pola pikir calon pengguna kamu . kamu mencari tahu elemen apa yang dapat kamu tambahkan yang dapat memengaruhi mereka untuk melakukan tujuan desain kamu . Salah satu elemen utama psikologi pengguna adalah teori warna.
Desainer grafis - dan semua jenis desainer lain dalam hal ini - perlu mempelajari keterangan warna. Warna yang kamu gunakan memiliki dampak besar pada bagaimana pengunjung dan klien melihat pekerjaan kamu . Pelajari makna yang terkait dengan setiap warna. Dengan begitu, kamu dapat membuat palet warna yang mengkomunikasikan emosi yang tepat.
9. Pemodelan Pengguna
Pemodelan pengguna seperti bermain pura-pura. kamu membuat persona dan skenario untuk dikembangkan. Ini adalah proses di mana kamu harus memvisualisasikan siapa pengguna itu dan membuat avatar terperinci dari pengguna itu. Ini juga melibatkan pembuatan situasi khusus untuk kebutuhan dan keinginan avatar. Skenario ini dapat mencakup pemecahan masalah situs web atau membuat saran produk.
Mempelajari pemodelan pengguna membantu kamu membuat desain yang dirancang untuk audiens target kamu . Ini membatasi 'bagaimana jika' saat melacak pasar yang tepat untuk desain kamu .
10. Keterampilan Mengedit
Dengan web modern yang kamu inginkan, kamu dapat membuat desain yang tak terhitung jumlahnya. kamu dapat memulai suatu proyek dan menyesuaikannya dengan isi hati kamu . Tetapi dengan banyaknya alat yang dapat kamu gunakan dan elemen yang dapat kamu tambahkan, keterampilan mengedit kamu harus sangat tajam.
Mempelajari cara mengedit desain kamu sama pentingnya dengan mempelajari cara menggunakan Photoshop. Beberapa desainer grafis cenderung berlebihan karena mereka tidak dapat mengedit karya mereka sendiri. Mengedit adalah keterampilan yang menantang untuk dipelajari, tetapi itu adalah sesuatu yang harus kamu kuasai. kamu harus tepat, dan kadang-kadang kejam, untuk menyingkirkan elemen yang tidak melayani desain kamu .
Berlatih sampai menjadi kebiasaan. Jangan berharap diri kamu menguasai keterampilan ini dalam sekejap. Belajar sebanyak mungkin. Belajar secara mendalam. Jika kamu melakukannya, cepat atau lambat, kamu akan menjadi salah satu Desainer grafis yang paling dicari di daerah kamu .